Original Source : Kumpulan Widger Blogger INDONESIA http://hujangede.blogspot.com/2011/05/kumpulan-widget-blogger-indonesia.html#ixzz249KbhN5k

Pengetahuan

Minggu, 18 Januari 2015

Ich... Dasar Cupu, Kullu-Kullu....



Catatan ini saya tulis sebenarnya karena berangkat dari sebuah “True story” (asyiiik.. bahasanya ped..) yang saya alami sendiri, dan YAKIN di alami juga oleh teman-teman yang lain, yang memilih jalan kebaikan sebagai jalan hidupnya...
Dan dengan bangga (...hallah..) catatan ini saya beri judul “Ich... Dasar Cupu,, Kullu-Kullu....”

Sebenarnya tidak ada kaitannya dengan apapun, hanya kebetulan terlintas di pikiran, dan merasa “tergelitik” (..???) untuk  ingin menyentuh tema ini. Niatnya, hanya ingin membuat “saya dan kita semua” merasa bangga telah memilih “The Way of  Khaeru Ummah”
Okelah,, cukup basa-basinya... Let’s go on !! hehehe

*********************

Sebelumnya, mungkin perlu tahu dulu apa itu Cupu dan apa itu Kullu-Kullu....
Sebenarnya dua kata ini (cupu dan kullu-kullu) tidak ada dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, entah asal kata ini dari mana.. tapi yang jelas maknanya kurang lebih sama; norak, kaku, kikuk, jadul, kampungan, mati gaya, tidak gaul, dkk.
Tapi yang saya ketahui, cupu itu adalah akronim dari culun punya/norak punya. Teringat Sinetron jadul (baca : jaman dulu) RCTI, “Si Yoyo” dimana kata cupu ini pertamakali saya dengar.
Sedangkan Kullu-Kullu, Allahu a’lam bisshowab dari mana asalnya nih kata, tapi kata ini pertama kali saya dengar di zaman SMP yang kurang lebih artinya, ya norak, kampungan, udik, katro, ga’ gaul, etc....

*********************

Hal ini terjadi ketika awal saya “tersentuh” aktivitas keislaman di masa SMA (kelas 2 SMA tepatnya) ketika bergabung dengan Kerohanian Islam (Rohis) Fastabiqul Khairat SMAN 3 Kendari, dan berlanjut ketika masa kuliahan (meskipun di masa kuliahan, tidak sekencang di masa SMA)...

So, biasanya....
Pas anak-anak muda yang lain menghabiskan waktunya untuk buat acara dugem, kamu malah menghabiskan waktu untuk rapat persiapan kegiatan dakwah besok...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu....

Pas anak-anak se-kampus/se-sekolahan menghabiskan waktu untuk menggosip, cerita-cerita tidak jelas sambil ketawa-ketiwi disaat dosen/guru tidak masuk kelas, kamu malah diskusi sama teman yg lain atau malah sibuk baca buku sendiri...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu....

Pas teman-teman cowok sibuk buat rambut pirang, pake celana bootle, plus anting-anting, eh.. kamu malah berpenampilan casual dengan kemeja dan celana kain...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu....

Pas teman-teman cewek pada sibuk rebonding rambut dan berpakaian ketat, eh... kamu malah pake jilbab yang rapi plus pakaian gamis yang sedikit longgar...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu....

Pas teman-teman sekelas sibuk ke kantin di saat waktu istirahat, nah.. kamu malah sibuk ke musholla atau ke perpus...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu...

Pas teman-teman pergi malam mingguan, nah... kamu malah pergi I’tikaf/mabit di masjid kampus...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu....

Pas anak-anak muda yang laen sudah punya pacar, eh.. kamu malah nda’ mau salaman sama yang bukan mahrom...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu...

Pas anak-anak yang lain histeris sama SuJu en Smash, eh.. kamu malah asyik dengar nasyid ShoHar (Shotul Harokah) en Izis (Izzatul Islam)
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu...

Pas teman-teman semangat skali bicarakan cinta, eh.. kamu malah semangat berkali-kali bicarakan dakwah..
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu...

Pas teman-teman katanya sibuk urus urusan penting (demo, pensi, dll), kamu malah nyatanya sibuk urus mentoring...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu...
 
Pas anak-anak tetangga malah sibuk jingkrak-jingkrak, nongkrong di deker sambil nyanyi-nyanyi tidak jelas, kamu malah sibuk tilawah sambil dikit-dikit murajaah...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu....

Pas orang-orang terlelap tidur di tengah malam kayak mayat, kamu malam terbangun di tengah malam untuk tahajjud dan baca ayat-ayat...
Mereka bilang, ich... dasar cupu,, kullu-kullu....

Ich... dasar cupu,, kullu-kullu !!
Ich... dasar cupu,, kullu-kullu !!
Begitu kata mereka....

Tapi kalau sayaaa.. biarkan mich,, nda’ urus..
Hehehe... :D
Kenapa memangnya kalau cupu, kullu-kullu...??
Sirik..?? Iri..??

Biarkanlah kalau saya memang cupu, kullu-kullu..
Yang penting tidak kaya kalian..
 kutu* (hewan/hidup untuk menyusahkan,pen)

Meskipun mereka bilang begitu, ya.. nda’ apalah...
saya, ente/antum, dan kita semua (yg memilih jalan dakwah)
hanya ingin mencoba menjadi seorang muslim yg baik, terlepas dari segala kekurangan yg kita miliki
bukannya juga merasa lebih baik dari kalian,

Saya, hanya mencoba untuk bersyukur atas segala apa yang Allah beri...
masih di beri kesempatan hidup, masih bisa bernafas, masih bisa istighfar..
belum tentu kan besok masih bisa..
intinya selama nyawa masih dikandung badan,
ayuuk mich kita maksimalkan ibadah,, belajar ISLAM yg benar
bukan hanya ISLAM KTP
coba pikir,, seandainya kita tahu hari ini jatah terakhir waktu kita...
apa mich amalan yang kita mau banggakan sama Allah..
sementara tiap detik waktu kita dipenuhi maksiat..
nah,, lhoo....
Astaghfirullohal ‘adziim... 3X,  Laa Hawla Walaa Quwwata Illa Billahill Aliyyul Adziim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar